JURNAL
Judul
PREVALENSI ASCARIS LUMBRICOIDES PADA ANAK USIA 6-10 TAHUN DI DESA BEURANDEH KECAMATAN MESJID RAYA ACEH BESAR TAHUN 2016
Pengarang
Nano Ardiansyah
Abstract

ABSTRAK PREVALENSI ASCARIS LUMBRICOIDES PADA ANAK USIA 6-10 TAHUN DI DESA BEURANDEH KECAMATAN MESJID RAYA ACEH BESAR TAHUN 2016 Nano Ardiansyah1, Cut Sriyanti2 xvi + 51 Halaman, 11 Tabel, 12 Lampiran Latar Belakang Masalah: Berdasarkan hasil survei pendahuluan awal, Desa Beurandeh Kecamatan Mesjid Raya Aceh Besar terdiri dari 5 dusun dengan total keseluruhan jumlah penduduk sebanyak 887 kepala keluarga. Peneliti akan melakukan penelitian pada 3 dusun yaitu pada anak usia 6-10 tahun dengan jumlah anak di dusun Benteng Iskandar Muda 46 orang, dusun Said Usman 31 orang dan dusun Tgk. Chik di Bale 33 orang sehingga total jumlah keseluruhan anak yaitu 110 orang. Hasil pemantauan penulis pada 3 dusun tersebut masih banyaknya anak-anak usia 6-10 tahun yang kurang menjaga kebersihannya seperti mandi 1x/hari dan makan sembarangan tanpa mencuci tangan terlebih dahulu. Anak-anak juga bermain pada lingkungan yang tidak bersih, banyaknya kotoran hewan dan juga sampah disekitarnya. Namun demikian dari ketiga dusun tersebut sebagian besar telah memiliki jamban keluarga walaupun masih banyak yang memiliki jamban <10 meter dari sumber air. Tujuan Penelitian: Untuk mengetahui prevalensi ascaris lumbricoides pada anak usia 6-10 tahun di Desa Beurandeh Kecamatan Mesjid Raya Aceh Besar tahun 2016. Metode Penelitian: Penelitian ini bersifat analitik dengan pendekatan cross cectional. Sampel dalam penelitian ini adalah anak-anak usia 6-10 tahun yang berjumlah 53 orang. Pengumpulan data dilakukan dengan mikroskop dan menyebarkan kuesioner. Kemudian di uji statistik mengunakan chi-quare, Ho ditolak jika p- value ? 0,05 dan Ha diterima jika p-value < 0,05. Hasil Penelitian: Penelitian ini dilakukan pada tanggal 6 s/d 20 April 2016. Dari hasil penelitian menunjukan bahwa dari 53 responden, dapat dilihat bahwa sebagian besar yang positif ascaris lumbricoides sebanyak 31 orang (58,5%). Hasil uji statistik personal hygiene dengan prevalensi ascaris lumbricoides didapatkan nilai p-value 0,021, hasil uji statistik cuci tangan dengan prevalensi ascaris lumbricoides didapatkan nilai p-value 0,000, hasil uji statistik lingkungan dengan prevalensi ascaris lumbricoides didapatkan nilai p-value 0,001 serta hasil uji statistik jamban dengan prevalensi ascaris lumbricoides didapatkan nilai p-value 0,000. Kesimpulan dan Saran: Ada hubungan personal hygiene, cuci tangan, lingkungan dan jamban dengan prevalensi ascaris lumbricoides. Untuk itu diharapkan kepada responden agar melakukan pencegahan terhadap ascaris lumbricoides. Kata Kunci : Prevalensi ascaris lumbricoides, personal hygiene, cuci tangan, lingkungan dan jamban Sumber : 19 Buku (2006-2013) + 8 Situs Internet (2007-2012) 1 :Mahasiswa Fakultas Kesehatahan Masyarakat Universitas Ubudiyah Indonesia 2 :Dosen Pembimbing ABSTRACT THE PREVALENCE OF ASCARIS LUMBRICOIDES ON CHILDREN 6-10 YEARS IN THE MOSQUE BEURANDEH IN RAYA ACEH BESAR YEARS 2016 Nano Ardiansyah1, Cut Sriyanti2 xvi + 51 Page: 11 Table, 12 Attachment Background: Based on the results of the preliminary survey early, village mosque Beurandeh sub-district Raya Aceh large consisting of 5 hamlet with overall total population as many as 887 the family head. Researchers will do research on 3 hamlet namely on children aged 6-10 years with the number of children in hamlet fortress Iskandar Muda 46 people, Said Usman hamlet 31 people and hamlet Tgk. Chik in Bale 33 people so the total overall number of children that is 110 people. The result of the writer on 3 the hamlet there are still many children age 6-10 years not keeping sanitation as bathroom once a day and eat carelessly without wash their hands first. Children also plays on the environment not clean, the amount of animal faeces and trash around. However of the hamlet was mostly has privy family while still much less having privy 10 feet of water sources. Research Purposes: To know the prevalence of ascaris lumbricoides on children 6-10 years in the mosque Beurandeh in Raya Aceh Besar years 2016. Research Methodolog: This research is analytic by approach cross cectional. IIncluded in this study is children age 6-10 years were 53 people. Data collection is done with a microscope and spreading the questionnaire. Then in statistical tests use chi-quare, ho be refused if p-value ? 0,05 and ha received if p-value < 0,05. The Research Results: The study is done on May 6 up to 20 April 2016. The research suggests that of 53 respondents, it appears that most positive ascaris lumbricoides about 31 the (58,5%). Statistical testing personal hygiene with ascaris lumbricoides prevalence been gained value p-value 0,021, statistical testing washing hands with ascaris lumbricoides prevalence been gained value p-value 0,000, statistical testing the prevalence of the environment with ascaris lumbricoides been gained value p-value 0,001 and the result of statistical tests prevalence privy with ascaris lumbricoides been gained value p-value 0,000. Conclusion and Recommendations: Is personal relationships hygiene, washing hands, the environment and privy with prevalence of ascaris lumbricoides. It is hoped to respondents to conduct a precaution against ascaris lumbricoides. Keywords : Prevalence of ascaris lumbricoides, personal hygiene, wash hands, the environment, and latrine Source : 19 Book (2006-2013) + 8 Website (2007-2012) 1 : Students of the faculty community health university Ubudiyah Indonesia 2 : Supervisor Universitas Ubudiyah of Indonesia

Keyword

PREVALENSI ASCARIS LUMBRICOIDES PADA ANAK USIA 6-10 TAHUN

Tahun Terbit

2016

Referensi

DAFTAR PUSTAKA

Agus, Ahmad. 2012. Kebersihan Diri. Diakses 20 Maret 2016. http://tutorialkuliah.blogspot.com/2009/09/sap-upaya-kebersihan-diri html.
Agustaria Ginting. 2008. Faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian cacingan pada anak Sekolah Dasar di Desa Tertinggal Kecamatan Pangururan Kabupaten Samosir. Skripsi. Medan: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara
Arikunto, 2010. Prosedur Penelitian, Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: PT. Rineka Cipta
Azwar, Azrul. 2009. Pengantar Ilmu Kesehatan Lingkungan. Jakarta: PT. Mutiara Sumber Widya
Bahrudin Supardi. 2009. Berbakti Untuk Bumi. Bandung: Rosdakarya
Brooker, Chris. 2008. Ensiklopedia Keperawatan. Jakarta: EGC
Chandra B. 2007. Pengantar Kesehatan Lingkungan. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC
Dasaryandi, kikirizky. 2012. kebersihan diri. Diakses 21 Maret. http://kikirizkydasaryandi.blogspot.com/2011/06/sap-kebersihan-diri.html.
Depkes RI. 2006. Pedoman Pengendalian Cacingan. Jakarta: Permenkes RI Nomor 424/MENKES/SK/VI/2006
Gandahusada, Srisasi, Prof. dr. 2008. Parasitologi Kedokteran. Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia
Ginting. 2009. Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Kecacingan pada Anak Sekolah Dasar di Desa Tertinggal Kecamatan Pangururan Kabupaten Samosir Tahun 2008. Skripsi. Medan: Universitas Sumatera Utara.
Iranto, K. 2009. Parasitologi : Berbagai Penyakit yang Mempengaruhi Kesehatan Manusia. Bandung: Yrama Widya
Kozier dan Erbs. 2009. Buku Ajar Praktik Keperawatan Klinis. Jakarta: EGC
Mardiana dan Djarismawati. 2008. Prevalensi Cacing Usus pada Murid Sekolah Dasar Wajib Belajar Pelayanan Gerakan Terpadu Pengetasan Kemiskinan Daerah Kumuh di Wilayah DKI Jakarta. Jurnal Ekologi Kesehatan
Martila, dkk. 2015. Hubungan Higiene Perorangan dengan Kejadian Kecacingan pada Murid SD Negeri Abe Pantai Jayapura. Skripsi. Universitas Cendrawasih
Nanda Oktavia. 2010. Hubungan Infeksi Cacing Usus STH dengan Kebiasaan Mencuci Tangan Sebelum Makan dan Selesai Bermain pada Siswa SDN 09 Pagi Paseban tahun 2010. Skripsi. Jakarta: Fakultas Kedokteran Program Studi Kedokteran Umum
Natadisastra D, Agoes R.2007. Parasitologi Kedokteran : Ditinjau dari Organ Tubuh yang Diserang. Jakarta: EGC
Notoatmodjo. 2010. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta
. 2007. Ilmu Kesehatan Lingkungan. Jakarta: Rineka Cipta
Onggowaluyo, Samidjo Jangkung. 2007. Parasitologi Medik 1 Helmintologi. Jakarta: EGC
Potter & Perry. 2006. Buku Ajar Fundamental Keperawatan. Jakarta: EGC
Prabang Setyono.2011. Etika, Moral dan Bunuh Diri Lingkungan dalam Perspektif Ekologi (Solusi Berbasis Enviromental Insight Quotient). Surakarta: UNS Press dan LPP UNS
Riskesdas. 2008. Prevalensi Soil Transmitted Helminthiasis (STH) di Indonesia Tahun 2008. Jakarta: Riskesdas
Rudolph, Abraham M. dkk. 2006. Buku Ajar Pediatri Rudolph. Jakarta : EGC
Soegijanto, Soegeng. 2006. Kumpulan Makalah Penyakit Ttopis dan Infeksi di Indonesia. Cetakan 1. Surabaya: Airlangga University Press
Sutanto I., Ismid, I.S., dkk. 2013. Buku Ajar Parasitologi Kedokteran. Jakarta : FKUI
Yulianto, E. 2007. Hubungan Higiene Sanitasi dengan Kejadian Penyakit Cacingan pada Siswa Sekolah Dasar Negeri Rowosari 01 Kecamatan Tembalang Kota Semarang Tahun Ajaran 2006/2007. Skripsi. Semarang: Universitas Negeri Semarang














Baca Online
XML Dokumen



© Universitas Ubudiyah Indonesia 2025