Latar Belakang: Posyandu adalah salah satu bentuk upaya pelayanan kesehatan dilaksanakan oleh dari dan bersama masyarakat untuk memberdayakan dan memberikan kemudahan kepada masyarakat guna memperoleh pelayanan kesehatan bagi ibu aanak dan juga balita. Tujuan Penelitian: Untuk mengetahui hubungan keaktifan kader, pekerjaan ibu dan dukungan keluarga terhadap kunjungan Ibu ke posyandu di gampong Lamjabat Kecamatan Meuraxa Kota Banda Aceh Tahun 2014. Metode Penelitian : Penelitian ini bersifat deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional dengan populasi seluruh ibu-ibu yang mempunyai bayi dan balita yang berjumlah 80 orang. Jumlah sampel adalah 45 orang menggunakan tehnik accidental sampling. Penelitian dilakukan pada tanggal 27 Juni-04 Juli di Gampong Lamjabat Kecamatan Meuraxa Kota Banda Aceh dengan menggunakan kuesioner. Hasil Penelitian: Dari hasil uji statistik diperoleh ada hubungan keaktifan kader dengan P – Value = 0,028 (p>0,05), ada hubungan pekerjaan ibu P – Value = 0.004 (P>0,05), dan ada hubungan dukungan keluarga P – Value=0,012 (p>0,05), terhadap kunjungan Ibu ke posyandu di Gampong Lamjabat Kecamatan Meuraxa Kota Banda Aceh tahun 2014 Kesimpulan dan Saran: Dari penelitian ini di dapatkan ada hubungan keaktifan kader terhadap Kunjungan ibu ke posyandu, ada hubungan pekerjaan ibu terhadap kunjungan ibu ke posyadu dan ada hubungan dukungan keluarga terhadap kunjungan ke posyandu di Gampong Lamjabat Kecamatan Meuraxa Kota Banda Aceh tahun 2014. Maka peneliti menyarankan kepada tenaga kesehatan agar dapat memberikan penyuluhan kepada ibu-ibu mengenai waktu yang tepat untuk membawa bayi dan balita ke Posyandu, sehingga ibu-ibu ada motivasi melakukan kunjngan ke posyandu.
Keaktifan kader, Pekerjaan ibu, dukungan keluarga Kunjungan Ibu ke posyandu
2014
Ambari. 2010. Hubungan Antara Dukungan Keluarga dengan Keberfungsian Sosial dada Pasien Skizofrenia Pasca Perawatan di Rumah Sakit. Sripsi. Semarang : Fakultas Psikologi Universitas Diponegoro
Azzahry, Ghana S, 2008 Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Prilaku Dari: Http://Syakira-blogspot.com
Azzahy, G.S. 2008.Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Perilaku. (http://syakira-Bantul dan Sleman, Yogyakarta. Berita Kedokteran Masyarakat XVII (4).blog.blogspot.com).
Bower, Christian and Gavin King. (2005). Hibernate In Action. Manning Publications
BPS, Susenas. 2009. Presentasi Pemberian ASI Eksklusif 0-6 bulan Menurut Provinsi tahun 2009
BPS. Survei Sosial Ekonomi Nasional Statistik Kesejahteraan
Budiarto, eko 2002, biotatistik untuk kedokteran dan kesehatan masyarakat, EGC, Jakarta
Departemen Kesehatan RI, Laporan Hasil Riset Kesehatan Dasar (RISKESDAS) Nasional 2007, Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, Jakarta, 2008.
DepKes RI, 2004. Sistem Kesehatan Nasional 2004, Jakarta.
. 2005. Pedoman Pembinaan Kesehatan Lansia Bagi Petugas
.2006. Pedoman Umum Pengelolaan Posyandu. Jakarta
2008.Manajemen Terpadu Balita Sakit. Jakarta
,. 2006. Pedoman Umum: Pelaksanaan Posyandu. Jakarta: Pusat Promosi Kesehatan Departemen Kesehatan RI.
Dinas Kesehatan Provinsi NAD, Profil Kesehatan Provinsi NAD Tahun 2008 data 2007, Kota Banda Aceh, 2008.
Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Utara, 2006. Profil Pembinaan Kelompok
Haryuni, Helmi dkk,2006, Hubungan Antara Kemampuan dan Motivasi Kader Dengan Penampilan Kerja Kader Posyandu, Medan
Hastoeti, Sri Poerdji. 2009.Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Balita Berkunjung di Posyandu. Internet 1-2.
Jhon Thire 2006. Personal computation heart ,motwani english
Madanijah, S. dan Triana, N. 2007. Hubungan antara Status Gizi Masa Lalu Anak dan Partisipasi Ibu di Posyandu dengan kejadian Tuberkulosis pada Murid Taman Kanak-kanak. Jurnal Gizi dan Pangan. 2(1): 29-41
Masyarakat Universitas Sumatera Utara, 2004. Masyarakat. Jakarta Mempengaruhi Perbaikan Status Gizi Balita Gizi Buruk di Kabupaten
Mikkelsen, B. 2003. Metode Penelitian Partisipatoris dan Uapaya-Upaya Pemberdayaan. (Terjemahan Matheos Nalle), Edisi Ketiga, Februari 2003
, Britha., 2003. Metode Penelitian Partisipatoris dan Upaya Pemberdayaan. Jakarta.
Murniati, Nunuk A, 2004. Getar Gender, Magelang : Indonesia Tera.
Notoadmodjo 2003. Pendidikan Dan Perilaku Kesehatan Cetekan I. PT. Rineka Cipta,
,2005. Pengantar Pendidikan Kesehatan dan Ilmu Perilaku Kesehatan. Adi
, 2007. Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku. Cetakan I. PT.
, 2010. Promosi Kesehatan Teori dan Aplikasi.
OECD (2009). PISA 2006 Tehnical report. [online]. Tersedia: http://www.oecd.org/ [13 januari 2013] Offset. Yogyakarta.
Reynolds et al., 1986. Microbiology of Calf Diarrhoea in Southern Britian. Dalam: Dawn et al., 2008. Relative Importance of The Various Environmental Sources of Cryptosporidium oocysts in Three Watersheds. The University of West Indies, Trinidad & Tobago: 24.
Supariasa, dkk. 2002. Penilaian Status Gizi. Buku Kedokteran EGC. Jakarta.
Susenas 2004. Survey social ekonomi nasional. Jakarta . Badan pusat statistic
Syakira. (2009). Konsep Kepatuhan. Diunduh pada tanggal 13 Desember 2011 dari Syakira. (2009). Tentang Posyandu. Dibuka pada tanggal 16 September 2009 dari http://syakira-blog.blogspot.com/2009/01/tentangposyandu.html
Werdiningsih, Atiek. Hadi, Hamam. Padmawati, R.S. 2005. Faktor-Faktor yang mempengaruhi kunjungan posyandu Yayasan Obor Indonesia.
Zulkifli, (2004), Posyandu dan Kader Kesehatan, Fakultas Kesehatan
, Posyandu dan Kader Kesehatan, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Sumatera Utara, 2003.
. Posyandu dan Kader Kesehatan (dissertation). 2003. Medan.
ttp://www.google. co.id/search/2008. Posyandu di Abad Modern
http://www.google. Posyandu dan Revitalisasi.com/.2008
http://www.google. co.id/search/2008. Balita Wikipedia Indonesia, Ensiklopedia bebasberbahasaIndonesia.
http://www.dkk-bpp.com/index.php?option=com content&task=view&id=203& Itemid=47-Menjaga Kesehatan Balita, 2008