Latar Belakang: Berdasarkan data WHO sekitar 78,2% anak di dunia mengalami gangguan perkembangan sedangkan data ini tidak jauh terdapat perbandingan di berbagai Negara. Riskesdas (2010), anak di Indonesia mengalami gangguan perkembangan sebanyak 45,6%. Data Provinsi Aceh (2012) sebanyak 37,2% anak mengalami gangguan perkembangan. Berdasarkan survey awal di Wilayah Kerja Puskesmas Jeulingke, dari 7 orang anak yang diamati terdapat 4 orang anak dengan perkembangan meragukan terutama perkembangan motorik halus dan hanya 3 orang anak sesuai dengan tahapan perkembangannya. Tujuan Penelitian: Untuk mengetahui Hubungan Penyapihan Dini dan Status Pekerjaan Ibu dengan Perkembangan Motorik Halus Anak Usia 2 Sampai 3 Tahun di Wilayah Kerja Puskesmas Jeulingke Kecamatan Syiah Kuala Kota Banda Aceh. Metode Penelitian: Penelitian ini bersifat analitik dengan pendekatan Cross Sectional dengan Populasi ibu yang mempunyai anak usia 2 sampai 3 tahun yang ada di 5 desa yaitu 63 orang. Penelitian ini dilaksanakan mulai tanggal 10 sampai dengan 15 Maret 2014. Adapun pengambilan sampel dengan teknik total populasi dan data dianalisa dengan analisa univariat dan bivariat. Hasil Penelitian: dari 39 responden yang melakukan penyapihan dini terdapat 23 responden 59% perkembangan motorik halus anak usia 2 sampai 3 tahun berada pada kategori normal. Hasil uji Statistik P value 0,662 > 0,05 berarti tidak ada hubungan penyapihan dini dengan perkembangan motorik halus anak usia 2 sampai 3 tahun dan dari 36 responden dengan status bekerja terdapat 18 orang (50%) perkembangan motorik halus anak usia 2 sampai 3 tahun berada pada kategori normal. Hasil uji Statistik P value 0,035 < 0,05 berarti ada hubungan status pekerjaaan ibu dengan perkembangan motorik halus anak usia 2 sampai 3 tahun. Kesimpulan dan Saran: Tidak ada hubungan penyapihan dini (p value 0,662) dan ada hubungan status pekerjaan ibu (p value 0,035) dengan perkembangan anak usia 2 sampai 3 tahun. Hendaknya dapat dijadikan bahan masukan bagi tempat penelitian terutama bagi ibu yang mempunyai anak usia 2-3 tahun untuk lebih meningkatkan pembinaan dan pemantauan terhadap perkembangan motorik halus anak.

Penyapihan Dini, Status Pekerjaan, Perkembangan

2014

Admin. 2009. Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu Dengan perkembangan anak,
http://world press.co.id (dakses tanggal 03 Februari 2014).
Budiarto E. 2002. Biostatistika untuk kedokteran dan kesehatan masyarakat, Jakart: EGC.
Candra. 2011. Konsep Prilaku Ibu Dan Bayi Sehat. Yogyakarta : Penerbit Ilmu.
Carnain. 2007. Pemberian ASI yang Benar. Jakarta : Salemba Medika.
Departemen Pendidikan Nasional. 2009. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional
Republik Indonesia Nomor 58 Tahun 2009 Tentang Standar pendidikan
Anak Usia Dini.
Depkes RI. 2011. Modul Pelatihan Konseling Menyusui Sejak Lahir Sampai 6 Bulan Hanya ASI saja. Jakarta: Depkes RI.
. 2007. Panduan Lengkap Keperawatan Ibu dan Anak, Jakarta: Depkes RI.
. 2004. Profil Angka Kecukupan Gizi. Jakarta : Rineka Cipta.
Elisabeth, Tara. 2003. Perkembangan Bayi. Jakarta : EGC.
Fitria, Ana. 2007. Pentingnya Makanan Untuk Balita Sehat. Jakarta.: Rineka Cipta.
Gunawan. 2006. Menyusui: Panduan Para Ibu Untuk Menyusui Dan Mengenalkan Bayi Pada Susu Botol. Jakarta: Erlangga.
Harahap. 2007. Pengaruh Pengetahuan Terhadap Prilaku.
Hidayat A. 2011. Metode Penelitian Kebidanan Dan Teknik Analisa Data.
Jakarta: Salemba Medika.
. 2008. Metode Penelitian Kebidanan Dan Teknik Analisa Data. Jakarta : Salemba Medika.
Hegar, Badriul. 2006. Buku Ajar Asuhan Pada Ibu Nifas. Bandung: Fitramaya.
Jans, Balankas. 2003. Hakikat Pemberian ASI. Jakarta: Trans Info Media.
Krisnatuti. 2004. Ibu Menyusui. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran.
Lianawati. 2007. ASI atau Susu Formula. Jakarta: Flash Book.
Mubarak & Chayatin. 2009. Tumbuh Kembang Bayi. Jakarta: Fitramaya.
Muchji. 2004. Informasi Pelayanan Kontrasepsi. Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional.
Muchtadi. 2002. Hamil Sehat, Bayi Sehat: Panduan Lengkap Kehamilan, Persalinan Pasca-Persalinan Dan Perawatan Bayi Yogyakarta: Luna Publisher.
Moehdji. 2005. Penyapihan Dini Pada Batita. Jakarta: Rhineka Cipta.
Nadesul. 2007. Pentingnya ASI. Jakarta : EGC.
Notoatmodjo, S, 2007. Metode Penelitian Kesehatan. Edisi revisi. Jakarta: Rhineka Cipta.
, 2005. Metode Penelitian Kesehatan. Rhineka Cipta, Jakarta
Nursalam. 2005. Konsep dan Penerapan Metodeologi Penelitian Ilmu Keperawatan Pedoman Skripsi, Tesis dan Instrumen Penelitian Keperawatan. Salemba Medika: Jakarta.
NN. 2007. Menyusui: Cara mudah, praktis dan nyaman. Jakarta: Arcan.
Oswari, H. 2006. ASI, Menyusui dan Sadari. Yogyakarta: Nuha Medika.
Purjiarto. 2005. Menyusui. Jakarta: Erlangga.
Purwanti. 2004. ASI dan Manfaatnya. Jakarta: Erlangga.
Potter &Perry. 2009. Fundamental Of Nursing. Konsep, proses dan praktek bukuI, edisi 7. Jakarta: Salemba Medika.
Profil Dinas Kesehatan provinsi Aceh. 2010. Cakupan Pemberian ASI Bayi di Aceh.
Revita S. 2011. faktor-faktor yang mempengaruhi ibu dalam melakukan penyapihan dinipada bayi kurang dari 2 tahun, Banda Aceh.
Roesli, U. 2008. Mengenal ASI Eksklusif, seri 1. Jakarta: Agriwidya Progres.
_______, 2005. Seni Menyusui Bayi: Bagaimanakah Teknik Menyusui Paling Baik Bagi Bayi. Jakarta: Progres.
Saparinah. 2002. Merawat Bayi Dengan Cinta Kasih. Jakarta: Progres.
Supariasa. 2003. Ilmu Kesehatan Anak Dalam Kebidanan. Jakarta : Trans Info media.
Soetjiningsih, 2005. Ilmu Tumbuh Kembang Anak. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC.
Sofyan, 2005. ASI Bagi Bayi. Erlangga, Jakarta.
Triyuliana. 2007. Pengolahan dan Analisis Data kesehatan. Yogjakarta: Nuha Medika.
Wong dkk. 2008. ASI, Menyusui dan Sadari. Yogyakarta: Nuha Medika.
Yuliarti. 2010. Menyusui Bayi. Jakarta: progres.